Friday, July 12, 2019

My WHV Australia Timeline

Posting-an kali ini bakal panjang banget. Aku termasuk orang yang suka banget sama detail dan memang udah semacam niatan gitu lah kalau misalnya aku keterima visanya, aku bakal bantu kalian yang mau tahu dan tanya-tanya soal WHV yang tentunya bukan pertanyaan basic yang bisa di-googling ya. Aku sangat menghargai jika kalian mau menyempatkan waktu untuk mencari tahu terlebih dahulu hal basic mengenai WHV yang sudah pernah aku bahas juga di:
Jika ada pertanyaan yang kalian tidak dapat menemukan jawabannya dan aku tahu jawabannya, pasti aku bantu jawab.

Sebenarnya tahap mendapatkan WHV Australia bisa dirangkum menjadi:
  1. Daftar wawancara SRPI
  2. Mendapatkan SRPI
  3. Lodge dokumen ke AVAC
  4. Mendapatkan HAP ID
  5. Medical Check Up (MCU)
  6. Visa granted
Tapi kan tentunya ada beberapa tahapan-tahapan lain yang harus diikuti. Nah, aku akan membahas detail mengenai timeline aku dari persiapan sampai mendapatkan visanya.


Wednesday, May 22, 2019

Dokumen Persyaratan Pengajuan SRPI (Surat Rekomendasi Pemerintah Indonesia) untuk WHV Australia 2018

Untuk mendaftar Working Holiday Visa Australia, kalian harus memiliki dulu SRPI atau Surat Rekomendasi Pemerintah Indonesia dan yang terpenting SRPI ini 10000000000000000000000000% GRATIS!

Kalian bisa melihat persyaratannya di website Imigrasi Indonesia di imigrasi.go.id dan memilih menu Layanan Publik kemudian pilih Informasi Surat Rekomendasi Pemerintah Indonesia.

Tahap dan Cara Mendaftar WHV (Work & Holiday Visa) Australia 2018

Alasan aku mendaftar WHV ini bisa dibaca di post aku yang ini sekalian juga di sana aku membahas pertanyaan yang muncul pas awal-awal aku tahu soal WHV Australia ini.

Setiap tahun, syarat mendaftar WHV Australia ini selalu ada update, dari yang dulu sistem manual, sekarang sudah sistem online. Dokumen persyaratan dulu juga demikian, jadi wajib pantau social media Imigrasi terutama Instagram (@ditjen_imigrasi) dan website imigrasi kita (imigrasi.go.id).


Berikut penjelasan singkat mengenai WHV Australia dari website Imigrasi Indonesia:
"Program berlibur dan bekerja (work and holiday programme) merupakan program kegiatan yang tujuannya dibentuk untuk mendorong pertukaran budaya dan sebagai ajang untuk menjalin hubungan antar warga (people to people), khususnya ajang pergaulan bagi kaum pemuda-pemudi, agar satu sama lain dapat saling mengenal/memahami budaya atau kebiasaan setempat dan berujung untuk mewujudkan terciptanya perdamaian.

Terbentuknya program dimaksud merupakan hasil dari jalinan kerja sama yang erat dilakukan antar pemerintah negara (government to government) melalui perjanjian atau kesepahaman, yang pada isi perjanjian atau isi kesepahaman tersebut biasanya juga mengatur kesepakatan pemberian fasilitas keimigrasian secara resiprokal atau timbal balik untuk mendukung pelaksanaan program. Pada prakteknya, kegiatan program dapat dilaksanakan dengan cara melewati batas negara sehingga diperlukan fasilitas atau kemudahan keimigrasian berupa pemberian jenis visa tertentu.

Bagi masing-masing warga yang akan mengikuti program tersebut nantinya akan difasilitasi dengan pemberian visa bekerja dan berlibur (working holiday visa). Umumnya penggunaan jenis visa ini dapat diperuntukkan untuk tinggal dengan waktu terbatas sekaligus dapat digunakan untuk melakukan kegiatan antara lain berlibur, serta melaksanakan pendidikan dan pekerjaan dengan jenis dan waktu yang juga sifatnya terbatas. Adapun ketentuan dan persyaratan untuk memperoleh visanya merujuk sesuai kesepakatan berdasarkan pada perjanjian yang dibentuk, antara lain seperti adanya pemberlakuan ketentuan kuota pemberian visa serta persyaratan surat dukungan dari pemerintahnya masing-masing (letter of government support)."

Untuk mendapatkan WHV ini gampang gampan susah, tapi nggak sesusah visa turisnya, jadi ikutin tahap-tahapnya dan dokumen yang dikumpulkan jangan sampai terjadi kesalahan atau kadaluwarsa dari tanggal berlakunya.


Mendaftar WHV Australia harus ada SRPI atau SURAT REKOMENDASI PEMERINTAHAN INDONESIA. Jadi kalian harus mendapatkan SRPI ini terlebih dahulu baru bisa mengirimkan aplikasi visa kalian ke kedutaan Australia dengan semua dokumen persyaratan lainnya.


Sebelum mencoba mendaftar WHV Australia, kalian bisa memastikan dulu apakah kalian eligible atau tidak. Syarat dasar (WHV 2018) yang tidak bisa ditawar adalah (klik untuk sumber):
  1. Memiliki paspor dari negara yang eligible (Indonesia termasuk)
  2. Berumur 18-30 tahun
  3. Mendaftar dari luar Australia
  4. Tidak disertai anak di bawah umur; berlaku untuk sendiri dan tidak bisa mensponsori orang lain (jika punya pasangan, pasangannya bisa apply sendiri)
  5. Tidak pernah apply visa yang sama sebelumnya (subclass 426 atau 417)

Secara umum, ada 5 tahap utama:

  1. Mengajukan dan mendapatkan SRPI (Surat Rekomendasi Pemerintah Indonesia)
  2. Lodge dokumen ke AVAC (Australia Visa Application Center)
  3. Mendapat HAP ID melalui email
  4. Melakukan MCU (Medical Check Up)
  5. Mendapat email keputusan grant visa
Tapi karena 5 tahap utama itu banyak detail, aku akan memberikan detail apa saja yang dilakukan untuk mendaftar WHV Australia dari awal sampai granted secara terperinci:


Monday, May 20, 2019

Work & Holiday Visa Australia (WHV Australia)


Kenapa Work & Holiday Visa Australia?
Sebelum aku membahas apa itu Work & Holiday Visa Australia, ada baiknya aku langsung sebutkan kenapa kalian harus mengambil kesempatan baik ini. Aku sendiri belum pernah mengikuti program ini, tapi aku sudah mendapatkan visanya.
Tekad aku udah bulat untuk mengikuti program ini ketika aku:
  1. teringat cita-cita ketika zaman sekolah dan kuliah, mau kerja dan tinggal di luar negeri (waktu itu negara yang dipengenin US, UK atau Australia). Mikir segala cara; beasiswa kampusnya, LPDP, tapi baru sadar aku nggak sepintar itu. Hehehe :p
  2. mulai merasa buntu dalam hidup, hilang jati diri, nggak tahu tujuan kedepannya mau gimana di Indonesia (tanpa mengurangi rasa cinta dengan negaraku, Indonesia)
  3. merasa stuck di dalam pekerjaan karna nggak merasa berkembang
  4. merasa ada yang salah sama diri sendiri karena stuck di comfort zone
  5. nggak bisa statis, nggak bisa gini-gini aja, aku pengen lebih, harus coba hal-hal yang baru walaupun nggak ada jaminan kedepannya gimana, hidup cuma sekali!

Thank You for Myself

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...